GROBOGAN, faktualnews || Berdasarkan data BPBD Kabupaten Grobogan Jawa Tengah tercatat ada empat tanggul jebol yang kondisinya kritis sehingga memperparah banjir.
“Tanggul yang jebol banyak, tetapi yang parah ada di empat titik. Yaitu Sungai Cabean di Tajemsari, Kecamatan Tegowanu, kemudian di Kemiri, di dekat Jembatan Tuntang Gubug, dan di Bendung Glapan,” kata Kasi Kedaruratan BPBD Grobogan, Masrichan, dikutip dari kompas.com Selasa (6/2/2024).
Akibat jebolnya tanggul Sungai Tuntang, tujuh rumah di Desa Kemiri, Kecamatan Gubug dilaporkan hanyut.
Dampak lain jebolnya Sungai Tuntang yang membuat air sangat deras mengalir ke badan jalan sehingga jalur Bundaran Gubug belum dapat dilalui.
Kasat Lantas Polres Grobogan AKP Tejo Suwono mengatakan, sejumlah personilnya telah bersiaga di jalur perbatasan seperti di Tegowanu, Gubug dan pertigaan Godong untuk mengatur arus lalu lintas.
“Kita sampaikan kepada masyarakat yang hendak menuju Semarang atau Purwodadi agar bisa menggunakan jalur alternatif yakni melewati Kabupaten Demak,” kata Tejo.
Diketahui, sebanyak 33 desa di 12 kecamatan di Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah, terendam banjir sejak Senin (5/1) pukul 22.00 WIB.
Banjir besar dipicu oleh intensitas curah hujan tinggi disertai air kiriman dari hulu. Akibatnya, Sungai Lusi, Sungai Serang, dan Sungai Tuntang tidak mampu menampung debit air hingga meluap sampai pemukiman warga.