Sedangkan untuk bumil diberikan kepada 279 orang selama 84 hari dengan 12 siklus.
Masing-masing siklus terdiri dari 7 hari dengan menu lengkap dan menu kudapan yang diberikan secara bergantian setiap harinya.
Ia juga mengatakan, pihaknya akan terus melakukan pemantauan dan evaluasi terkait pelaksanaan pemberian pangan lokal bergizi tersebut, sehingga nantinya terjadi peningkatan berat badan dan perbaikan status gizi pada balita dan bumil.
“Pemantauan akan terus kami lakukan agar terjadi perubahan perilaku dalam mengonsumsi gizi seimbang untuk perbaikan status gizi,” tandasnya.