“Antisipasi potensi kerawanan yang ada sabotase, teror bom, dan kemungkinan adanya money politic. Mengantisipasi surat suara yang rangkap, surat suara yang rusak,” ujarnya
Untuk wilayah rawan, Kombes Pol Arya Perdana menyebut di Kota Depok tidak memiliki, sebab situasi terpantau kondusif. Namun, pihaknya tetap melakukan pengamanan secara maksimal.
“Untuk titik tertentu yang rawan tidak ada, tetapi semua kita lakukan secara maksimal,” ucapnya.
Dia pun berpesan TNI-Polri harus netral memberikan pelayanan yang terbaik untuk masyarakat serta menghindari perilaku menyimpang di lapangan.
“Kepada seluruh petugas TNI-Polri, harus netral, berikan pelayanan yang terbaik kepada masyarakat. Hindari perilaku yang menyimpang di lapangan oleh petugas pam. Laksanakan tugas dengan tanggung jawab dan laporkan kepada pimpinan,” pungkasnya.
Apel tersebut turut dihadiri Wakapolres Metro Depok AKBP Eko Wahyu, PJU Polres Metro Depok, Dandim 05/08 Depok Letkol Inf Totok Prio, Kajari Depok Sikvia Desty, Sekda Kota Depok Supian Suri, Ketua PN Depok Ridwan, Kakesbangpol Kota Depok Lienda, Ketua KPU Kota Depok Wili Sumarlin, Ketua Bawaslu Kota Depok M Fathul Arif, dan personel pam TPS.