Chandra Rahmansyah Serukan Perubahan untuk Atasi Kemiskinan dan Pengangguran di Depok

Penulis: RF
Editor: YN

Dalam orasinya, Chandra menekankan pentingnya transparansi dan kejujuran dalam pengelolaan data sebagai dasar kebijakan yang lebih efektif. Ia juga memperingatkan tentang meningkatnya gini rasio Depok yang mencapai 0,4, yang menggambarkan ketimpangan ekonomi yang semakin dalam.

“Ketimpangan ini serius. Depok juga menjadi kota termahal keempat di Indonesia. Sementara itu, sebagian besar pendapatan warganya berasal dari Jakarta, bukan dari potensi ekonomi lokal Depok sendiri,” tambahnya.

Kampanye ini juga dimanfaatkan oleh Chandra untuk menyoroti ketidakmampuan pasangan calon petahana dalam menyelesaikan masalah utama kota Depok. “Kalau mau jadi pemimpin, niatnya harus baik dulu. Jangan membanggakan data yang tidak sesuai realitas,” sindirnya.

Antusiasme warga yang hadir dalam kampanye terlihat jelas. Banyak yang menyatakan dukungannya terhadap pasangan Supian Suri-Chandra Rahmansyah untuk membawa perubahan nyata di Depok.

Bacaan Lainnya

Chandra mengakhiri kampanye dengan menegaskan komitmennya untuk memprioritaskan pembangunan ekonomi lokal, mengurangi angka kemiskinan, dan menciptakan lebih banyak lapangan pekerjaan. “Saatnya Depok berubah. Kita harus bersama-sama mewujudkan kota yang lebih adil dan sejahtera,” pungkasnya.

Catatan Redaksi: Apabila ada pihak yang merasa dirugikan atau keberatan dengan penayangan artikel dan/atau berita tersebut di atas, silahkan mengirim sanggahan dan/atau koreksi kepada Kami sebagaimana diatur dalam Pasal 1 ayat (11) dan (12) UU Nomor 40 tahun 1999 tentang Pers melalui email: faktualnewsred@gmail.com