Wapres RI Canangkan 6 Proyek Prioritas Nasional untuk Provinsi Papua Pegunungan

Editor: APB

WAMENA, faktualnews.com – Wakil Presiden RI KH Ma’ruf Amin berkesempatan menginjakkan kaki untuk pertama kalinya di Wamena, Kabupaten Jayawijaya, Provinsi Papua Pegunungan,  Wamena merupakan provinsi ke 6 yang dikunjungi Wapres, sejak Desember 2022 hingga 5 Juni 2024. (05/06/2024).

Wapres yang juga sebagai Ketua Badan Pengarah Percepatan Pembangunan Otonomi Khusus Papua (BP3OKP), membawahi Mendagri, Menteri PPN/Kepala Bappenas dan Menteri Keuangan, selain memastikan langkah-langkah konsolidasi percepatan pembangunan Tanah Papua di Tahun 2024, juga menyiapkan kerangka fondasi untuk pengelolaan Papua kedepan dalam pemerintahan baru pasca Pemilihan Presiden.

Saat bertemu dengan Pemda Papua Pegunungan, Pimpinan Majelis Rakyat Papua (MRP), tokoh agama, tokoh adat, tokoh pemuda dan tokoh pendidikan, Wapres menyampaikan bahwa wilayah Laa Pago telah menjadi perhatian dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) Tahun 2020 -2024 dengan berbagai proyek prioritas lintas sektor.

Sementara itu, Pj Gubernur Papua Pegunungan, Velix Wanggai menjelaskan, Wakil Presiden sangat menyadari tantangan dalam membangun wilayah pegunungan. Apalagi, dengan kondisi geografis dan topografis yang sulit, penduduk yang terpencar di gunung dan lembah-lembah, dan aksesibilitas antar wilayah yang terbatas.

Seiring dengan berdirinya Provinsi Papua Pegunungan, tambah Velix, Pemerintah akan semakin fokus untuk merumuskan strategi pembangunan yang sesuai dengan kearifan lokal dan konteks wilayah sesuai harapan rakyat untuk memudahkan akses pelayanan publik. “Wakil Presiden berpesan agar pemetaan wilayah sangat penting dilakukan secara tepat di wilayah Provinsi Papua Pegunungan ini. Masing-masing kabupaten memiliki potensi dengan keunikan tersendiri,” tuturnya.

Wakil Presiden memberikan contoh agar Pemprov Papua Pegunungan merumuskan peran Kabupaten Pegunungan Bintang di perbatasan Indonesia dan Papua Nugini, peran Kabupaten Yahukimo sebagai pintu gerbang dari selatan Papua, peran Kabupaten Yalimo sebagai pintu gerbang dari utara Papua, maupun perhatian penuh ke Kabupaten Nduga untuk mengangkat kesejahteraan masyarakat OAP di Nduga.

Empat Pesan dari Tanah Wamena

Di akhir arahannya, Wakil Presiden menyampaikan pesan untuk melaksanakan agenda-agenda prioritas dan merumuskan strategi yamg tepat bagi pembangunan Papua Pegunungan.
“Pertama, Saya mengajak kita semua untuk mensyukuri kehadiran Provinsi Papua Pegunungan, sebagai sebuah berkat dari Tuhan Yang Maha Esa.
Mari terus bangun sinergi, baik pusat maupun daerah, untuk membuat perencanaan pembangunan daerah yang tepat. Laksanakan agenda-agenda prioritas sesuai kearifan lokal,” tuturnya.

Kedua, tambah Wapres, Kementerian dan Lembaga serta Pemerintah Daerah untuk merumuskan strategi komprehensif dalam menurunkan tingkat kemahalan di Papua Pegunungan. Percepat pembukaan isolasi wilayah untuk pelayanan dasar dan pengembangan komoditas-komoditas unggulan daerah. Dorong hadirnya kawasan-kawasan sentra pangan guna menghasilkan stok pangan yang terjangkau sesuai dengan kebutuhan masyarakat.

Catatan Redaksi: Apabila ada pihak yang merasa dirugikan atau keberatan dengan penayangan artikel dan/atau berita tersebut di atas, silahkan mengirim sanggahan dan/atau koreksi kepada Kami sebagaimana diatur dalam Pasal 1 ayat (11) dan (12) UU Nomor 40 tahun 1999 tentang Pers melalui email: faktualnewsred@gmail.com