DEPOK, faktual-news.com – Capaian Program Bansos Pemkot 2024 adalah tema Ngopi Bareng (Ngobrol Pintar Inspiratif) gelaran SWI Kota Depok Kamis (26/9/2024) di Aula Perpustakaan Kota Depok.
Forum diskusi ikon SWI ini, menghadirkan 3 narasumber yakni Kepala Dinas Sosial Devi Maryori, Kepala Dinas Perumahan dan Pemukiman (Disrumkim) Dadan Rustandi, dan Kepala Dinas Pendidikan Kota Depok Siti Chaerijah dan dipandu oleh Sekjen SWI Herry Budiman sebagai moderator.
Dalam pengantar diskusi, Herry Budiman mengatakan bansos kota Depok melalui Kartu Depok Sejahtera (KDS) diluncurkan oleh Walikota Depok Mohammad Idris pada 15 September 2021
Berdasarkan Perwal Nomor 79 Tahun 2022, KDS memiliki 7 manfaat, yaitu kesehatan gratis melalui penerima bantuan iuran oleh APBD Kota Depok, bantuan pendidikan untuk siswa dan mahasiswa berprestasi, renovasi Rumah Tidak Layak Huni.
Kemudian, bantuan Santunan Kematian, bantuan ketersediaan pangan bagi Lansia dan Disabilitas, pelatihan keterampilan dan bantuan Usaha dan Penyaluran Kerja.
“KDS ini merupakan social security card. Bansos ini lintas sektoral yang sudah terintegrasi. Mari kita simak bersama capaian dari masing-masing dinas terkait.” papar Herry.
Pemateri pertama, Kepala Dinas Sosial Devi Maryori memaparkan bahwa KDS ditujukan bagi warga Depok yang benar-benar membutuhkan dan sudah terdaftar di Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS).
DTKS ini kami update setiap bulannya, jadi fluktuatif. Devi menjelakan bagi warga yang belum terdaftar di DTKS bisa mengajukan melalui Dinas Sosial.
“Nanti kita verifikasi dan validasi” jelasnya.
Devi menyebut bahwa pelayanan bansos KDS melalui Dinas Sosial diantaranya santunan kematian, bantuan pangan kota, lansia dan penyanfang disabilitas, beasiswa SMA/SMK sederajat dan Bidik Manis bagi mahasiswa.
“Selebihnya melalui Disdik, Disrumkin, DP3AP2KB, dan lainnya. Namun, verifikasi data dilakukan oleh Dinsos” jelasnya.
Selain itu, Devi juga menjelaskan kemanfaatan aplikasi terobosan Dinas Sosial Belimbing Manis (Bersinergi Lintas Instansi Menyejahterakan Masyarakat Miskin).